Hidup di peradaban yang semakin rumit seperti sekarang membuat banyak manusia mengalami stres. Selama ini, stres-tidaknya seseorang lebih sering diukur dari apa yang tampak mata. Bila Si Pulan terlihat awut-awutan, selalu tegang, tiba-tiba tempramental, atau malah tiba-tiba murung, maka boleh jadi dia sedang stres. Tapi, apa iya?
Nah, teknologi memungkinkan kita mengetahui apakah sedang stres atau tidak secara lebih akurat, dengan alat pengukur stres. Dapat dilacak pula seberapa dahsyat kadar stres itu menyerang. Paling kurang, dengan alat ini, program penyembuhan bisa secara lebih dini dilakukan. Sebelum bablas jadi edan hehehe.
Alat pengukur ini diproduksi oleh Nipro, produsen peralatan medis dari Jepang. Mereka menamai alat itu sebagai Cocoro Meter. Cara kerjanya sederhana. Cukup dengan air liur yang diteteskan di chip yang kemudian dimasukkan ke dalam gadget Cocoro seukuran telepon genggam itu. Cocoro akan bekerja dalam hitungan beberapa detik sebelum akhirnya menampilkan angka “kadar stres” si pemilik liur.
Kenapa air liur? Secara medis dijelaskan, dari air liur bisa diukur tingkat amylase, semacam enzim yang terbentuk ketika seseorang mengalami tekanan mental atau fisik. Entahlah, apakah memang ada beda kandungan liur orang stres dengan orang yang hari-harinya happy terus.
Belum begitu jelas apakah Nipro Cocoro Meter akan sudah dijual di Indonesia. Tetapi melihat perkembangan politik dan ekonomi negeri ini, saya kira Indonesia adalah salah satu pasar potensial yang harus dibidik Nipro. Mungkin malah harus dimodifikasi lagi tidak sekadar sebagai alat pengukur stres, tetapi juga alat pengukur gila. Maklum, makin banyak ketidakwarasan yang menjadi lumrah di negeri ini.
Anda berminat? Harga pabrik yang dirilis untuk gadget ini adalah 23 ribu yen, lebih kurang 1,85 jeti.
kalo boleh tahu belinya dimana ? via transfer rekening atau bagaimana ?
mohon informasi lebih lengkapnya