Fakta-fakta paling aneh dalam kehidupan manusia bukan diciptakan kaum idiot atau pengidap sakit jiwa. Fakta-fakta teraneh justru ditoreh oleh politisi dalam level apa pun dan di mana pun. Mungkin karena mereka memang dilahirkan untuk menjadi aneh.
Bagaimana mungkin, misalnya, tiga partai yang puluhan tahun bermusuhan seperti Golkar, PDIP dan PPP, bisa berkumpul di satu kereta untuk urusan yang sama; mengusung Megawati terpilih kembali. Siapa pun tau bagaimana perseteruan Golkar dan PDIP (dulu PDI tanpa P) pada masa orde baru. Siapa pun juga tau bagaimana PPP dilahirkan dengan semangat penyeimbang gerakan para nasionalis. Sekarang, entah harus disebut apa perselingkuhan multi-aliran partai politik ini; seperti gado-gado kali, di dalamnya ada variasi nasionalis, agamis, pancasilais, buncis, perancis, kumis, sosisss… sssssssssss…
Sebut juga PBR, Partai Bintang Reformasi yang ketika didirikan oleh Yang Mulia Kiyai Haji Zainuddin MZ disebut sebagai gerakan pembaharu (pembaruan?) yang menyempal dari PPP. Fakta sekarang? PBR malah ikut koalisi multi-partai mengusung Mega, bersama-sama PPP! Kok ya bisa PBR “meng-akur-kan†diri dengan PPP “hanya†demi Mega. Ealah…
Koalisi terbentuk di sana-sini. Namanya macam-macam dengan rupa-rupa misi dan tujuan. Dari Koalisi Kebangsaan sampai Koalisi Pengemudi Bajaj dan Pengayuh Becak (disingkat KPBPB). Aneh? Jangan heran. Karena sampai hari ini politik kita memang masih urusan bagi-bagi rezeki dan kekuasaan.
Dan Indonesia tak kunjung berhenti menangis…
ok deh..aq setuju! Emang aneh di Indonesia itu, …
Banyak Ideologi,dari ekstrim kiri sampe ekstrim kanan…
semua deh ada disini…..
apa mungkin kita terlalu plural ya???