Skip to content

WINDEDE.com

Menu
  • Home
  • Esai
  • Kontemplasi
  • Inspirasi
  • Perjalanan
  • Fotografi
  • Budaya
  • Politika
Menu

Warning: Semakin Banyak Travel Warning

Posted on 14 Januari 2005

Pasca Bom Kuningan, sejumlah negara ramai-ramai bikin travel warning kepada warganya: hati-hati melakukan perjalanan ke Indonesia, karena Indonesia tidak lebih aman dari Iraq atau Palestina.

Saya miris juga. Negeri dengan penduduk yang konon ramah ini sekarang menyimpan potensi ketakutan sedemikian rupa. Lepas dari urusan politik yang sulit dimengerti itu, cap bahwa Indonesia tidak aman sungguh menyayat rasa nasionalisme sebagai anak bangsa. Egoisme sebagai orang Indonesia membuat saya kadang berpikir; persetan lah dengan bule-bule itu. Kalo memang nggak mau traveling ke Indonesia, yo wis. Emang gue pikirin.

Untungnya (selain egoisme itu) saya masih berpikir objektif juga; betapa pun, republik ini sudah tidak bisa lepas dari tangan asing. Kita tak mungkin menolak orang berkunjung ke Indonesia, baik untuk urusan berwisata maupun karena mereka memang harus datang. Sebab faktanya, aset-aset bangsa memang sudah dipegang tangan asing. Bahkan nasib bangsa makmur gemah ripah loh jinawi ini juga di tangan asing pula — yang bak rentenir, mengikat kita lewat kucuran utang-utang itu.

Makanya, meskipun melarang warganya berkunjung, tangan-tangan asing sesungguhnya tetap menanam cakar mereka di Indonesia. Mereka hunjam terus cakar itu hingga kita tak sadar lagi sudah berada di dalam cengkeramannya. Dan pemerintah kita cuma bisa manggut-manggut ketika ada pemerintah negara asing bikin travel warning — seolah Indonesia adalah negeri penuh wabah penyakit yang harus dihindari. Mereka bilang negeri ini tak layak dikunjungi. Padahal mereka mengeruk banyak keuntungan jauh dari apa yang pernah orang Indonesia keruk. Betapa kita terus dibuat terhina!

Kita merindukan sebuah kebanggaan menjadi anak bangsa ini.

Like & Share

1 thought on “Warning: Semakin Banyak Travel Warning”

  1. fat loss for idiots berkata:
    8 Juni 2011 pukul 09:50

    Great story once again. Thanks a lot=)

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

About

 

WinDede a.k.a Erwin D. Nugroho.

Anak kampung dari pelosok Kalimantan, bermukim dan beraktivitas di belantara Jakarta. Selain menulis dan memotret, jalan-jalan adalah kegemarannya yang lain.

My Book

My Youtube

https://youtu.be/zE0ioByYHhs

My Instagram

Sesi foto keluarga, biar ada kenangannya... #eeeaa Sesi foto keluarga, biar ada kenangannya... #eeeaaaa
Si bungsu udah macam anak tunggal... Si bungsu udah macam anak tunggal...
Sesi foto tiga generasi... Sesi foto tiga generasi...
Baru terima nih official photos dari graduation du Baru terima nih official photos dari graduation dua pekan yg lalu. Harus diposting dong yak, hahaha...
Terima kasih Rektor UAI Prof. Dr. Ir. Asep Saefudd Terima kasih Rektor UAI Prof. Dr. Ir. Asep Saefuddin, M.Sc.
Bersama Dekan Fakultas Hukum UAI Dr. Yusup Hidayat Bersama Dekan Fakultas Hukum UAI Dr. Yusup Hidayat, S.Ag., M.H.
Sekali-sekali dapat predikat tertinggi selain ukur Sekali-sekali dapat predikat tertinggi selain ukuran badan hehe 😁
Alumni FH UAI angkatan 2018 👨‍🎓👩‍🎓 Alumni FH UAI angkatan 2018 👨‍🎓👩‍🎓
Alhamdulillah... Alhamdulillah...
Load More Follow on Instagram

Arsip Blog

Posting Terakhir

  • Liburan Tipis-Tipis ke Singapura (2): Semakin Ramah bagi Turis Muslim
  • Liburan Tipis-Tipis ke Singapura (1): Tiket Pesawat Lebih Murah ketimbang Rute Domestik
  • Ogi, Amtenar Aktivis
  • Uji Bebas Covid-19
  • Nyetir Sendiri Keliling Eropa (4): Bebas Ngebut di Jerman, Taat Speed Limit di Prancis dan Belanda
  • Nyetir Sendiri Keliling Eropa (3): Semua Urusan Dikelola Mesin, Bisa Curang Tapi Tetap Patuh
©2023 WINDEDE.com | Design: Newspaperly WordPress Theme